Lombok Barat, NTB – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah di berbagai sektor, termasuk ketahanan pangan. Salah satu wujud nyata dukungan tersebut terlihat dari kegiatan kunjungan dan sosialisasi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Kuripan Utara, Aipda Ahmad Rosyidi, pada Jumat, 18 Juli 2025. Kegiatan ini berpusat di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kuripan, tepatnya di Dusun Pemangket, Desa Kuripan Utara.
Sinergi Polri dan Pertanian untuk Kemandirian Pangan
Pada pukul 09.30 WITA, Aipda Ahmad Rosyidi tiba di lokasi BPP Pertanian Kecamatan Kuripan. Kedatangannya disambut hangat oleh para pegawai BPP yang kala itu sedang sibuk menanam sayuran dengan metode tumpang sari di halaman kantor. Kegiatan penanaman ini bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah inisiatif edukatif yang bertujuan untuk memberikan contoh nyata kepada masyarakat, khususnya para petani, tentang bagaimana memanfaatkan lahan pekarangan kosong secara optimal.
“Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi Polri dengan instansi terkait di bidang ketahanan pangan,” ujar Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., menegaskan pentingnya kolaborasi antarlembaga dalam mencapai tujuan nasional. Beliau menambahkan bahwa peran Bhabinkamtibmas tidak hanya sebatas menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga turut aktif dalam program pembangunan yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
Menginspirasi Masyarakat Melalui Contoh Nyata
Konsep penanaman tumpang sari di lahan pekarangan kantor BPP Pertanian ini menjadi salah satu strategi efektif untuk menginspirasi masyarakat. Dengan melihat langsung keberhasilan penanaman di lahan terbatas, diharapkan petani dan warga Desa bhabinkamtibmas-kuripan-utara-ajak-petani-dukung-ketahanan-pangan-nasional/">Kuripan Utara termotivasi untuk mengaplikasikan hal serupa di rumah masing-masing. Pemanfaatan lahan pekarangan, sekecil apa pun, dapat berkontribusi signifikan terhadap ketersediaan pangan keluarga dan bahkan berpotensi menjadi sumber penghasilan tambahan.
Dalam kunjungannya, Aipda Ahmad Rosyidi tidak hanya mengamati, tetapi juga berdialog langsung dengan para pegawai BPP. Ia mendengarkan berbagai tantangan dan keberhasilan yang mereka alami dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian lokal. Diskusi ini memperkuat pemahaman Bhabinkamtibmas mengenai dinamika sektor pertanian di wilayah binaannya.
Dukungan Penuh dari Instansi Terkait
Respons positif datang dari para pegawai BPP Pertanian Kecamatan Kuripan. Mereka menyatakan dukungan penuh terhadap program pemerintah di bidang ketahanan pangan dan menyambut baik sinergi dengan Bhabinkamtibmas. “Kami sangat senang dengan kunjungan ini. Ini menunjukkan bahwa Polri juga peduli terhadap upaya kita dalam mewujudkan kemandirian pangan,” tutur salah seorang pegawai BPP yang enggan disebutkan namanya. Ia berharap, kolaborasi semacam ini dapat terus berlanjut dan diperkuat di masa mendatang.
Kolaborasi antara Polri dan BPP Pertanian ini menjadi contoh nyata bagaimana berbagai elemen masyarakat dan instansi pemerintah dapat bekerja sama untuk tujuan yang lebih besar. Melalui program-program semacam ini, diharapkan ketahanan pangan di tingkat desa semakin kuat, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada ketahanan pangan nasional secara keseluruhan.
Kegiatan yang berlangsung hingga selesai ini bukan hanya sekadar agenda rutin, melainkan sebuah investasi jangka panjang untuk masa depan pangan Indonesia. Dengan semakin banyaknya lahan pekarangan yang dimanfaatkan dan masyarakat yang sadar akan pentingnya kemandirian pangan, cita-cita Indonesia yang berdaulat pangan akan semakin dekat terwujud.